Mengungkap Potensi Investasi: Dua Saham Unggulan yang Layak Dipertimbangkan dengan $1.000 Anda

Poin-Poin Utama

• Nvidia, pemimpin industri semikonduktor, berada di garis depan revolusi kecerdasan buatan (AI).

• Costco memiliki basis pelanggan yang loyal dengan tingkat perpanjangan keanggotaan mencapai 93%, menarik konsumen di berbagai kondisi ekonomi.

• Mengalokasikan $1.000 pada pemimpin pasar ini dapat menjadi langkah investasi jangka panjang yang bijaksana.

Dalam lanskap pasar modal yang terus bergerak dan penuh dinamika, identifikasi saham-saham yang memiliki potensi pertumbuhan berkelanjutan serta ketahanan terhadap gejolak ekonomi menjadi krusial bagi setiap investor. Banyak perusahaan telah menunjukkan kenaikan harga saham yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh optimisme pasar yang meluas. Namun, kondisi ini juga menimbulkan tantangan: bagaimana membedakan antara perusahaan yang benar-benar kokoh dengan yang hanya diuntungkan oleh lonjakan minat investor semata?

Untuk membantu menavigasi kompleksitas ini, dua saham yang patut dipertimbangkan untuk investasi awal sebesar $1.000 saat ini adalah Nvidia (NASDAQ: NVDA) dan Costco (NASDAQ: COST). Kedua perusahaan ini telah berhasil mengukir posisi unik di sektor masing-masing, yang diperkirakan akan terus memberikan keuntungan di tahun-tahun mendatang. Mari kita telaah lebih jauh mengapa kedua raksasa ini layak masuk dalam portofolio investasi Anda.

1. Nvidia: Pelopor di Era Kecerdasan Buatan

Meskipun mungkin banyak investor yang telah sering mendengar tentang perusahaan semikonduktor Nvidia, mengabaikan sahamnya saat ini bisa jadi merupakan keputusan yang merugikan di kemudian hari. Transisi perusahaan-perusahaan teknologi menuju kecerdasan buatan (AI) sedang berlangsung pesat dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan melambat dalam waktu dekat. Untuk menjalankan sistem AI yang kompleks, perusahaan-perusahaan teknologi membutuhkan pusat data dengan kinerja tinggi, dan semikonduktor yang dirancang oleh Nvidia adalah yang terbaik di kelasnya.

Keunggulan Nvidia di bidang ini tercermin dari lonjakan penjualan pusat datanya sebesar 56% pada kuartal terakhir, mencapai $41 miliar. Selain itu, Nvidia diperkirakan menguasai 70% hingga 95% pangsa pasar prosesor pusat data AI, sebuah dominasi yang sulit ditandingi. Kinerja saham Nvidia telah meroket 1.200% dalam tiga tahun terakhir, membuat sebagian pihak bertanya-tanya apakah performa impresifnya akan segera berakhir. Meskipun pengembalian serupa dalam beberapa tahun ke depan mungkin tidak realistis, masih ada ruang bagi saham Nvidia untuk terus meningkat seiring dengan kelanjutan belanja raksasa teknologi untuk AI. Colette Kress, CFO Nvidia, memperkirakan belanja pusat data AI dapat mencapai $4 triliun selama lima tahun ke depan, menunjukkan potensi pasar yang masif dan belum sepenuhnya tergali.

Selain AI, penting untuk dicatat bahwa Nvidia juga memiliki peluang jangka panjang lainnya. Robotika dan otomatisasi kemungkinan akan menjadi dua area pertumbuhan utama di tahun-tahun mendatang, dengan perusahaan teknologi dan manufaktur membutuhkan sistem yang lebih canggih. Nvidia percaya bahwa prosesornya akan sangat cocok dalam narasi pertumbuhan ini, bahkan menyebut robotika dan otomatisasi (bersama AI) sebagai "peluang pertumbuhan bernilai multi-triliun dolar". Dengan inovasi yang tak henti dan posisi kepemimpinan di sektor-sektor krusial ini, Nvidia terus menjadi pemain kunci dalam membentuk masa depan teknologi global.

2. Costco: Ketahanan di Sektor Konsumen

Jika sektor teknologi bukan minat utama Anda, maka sektor barang konsumsi mungkin lebih menarik. Saham Costco saat ini merupakan ide investasi yang menarik karena perusahaan ini diuntungkan baik ketika pengeluaran konsumen tinggi maupun ketika pelanggan ingin lebih hemat. Aspek ini menjadi semakin penting mengingat perlambatan pertumbuhan lapangan kerja di AS dan kekhawatiran inflasi akibat tarif baru.

Gerai-gerai Costco menunjukkan kinerja yang sangat baik. Penjualan naik 8% pada Q3 menjadi $62 miliar, dan laba per sahamnya melonjak 13% menjadi $4,28. Penjualan e-commerce juga menjadi titik terang, dengan kenaikan penjualan daring sebesar 16% dalam 12 minggu pertama tahun 2025. Bahkan jika perlambatan ekonomi di depan mata, Costco kemungkinan besar akan mampu menghadapinya dengan baik. Perusahaan ini memiliki keunggulan tingkat perpanjangan keanggotaan yang sangat tinggi di antara anggotanya di AS dan Kanada, yaitu mencapai 93%. Banyak pelanggan melihat biaya keanggotaan tahunan sebagai pengeluaran yang wajar untuk mendapatkan akses ke barang-barang diskon dan berkualitas tinggi.

CEO Costco, Ron Vachris, menyatakan dalam panggilan pendapatan kuartal ketiga perusahaan, "Di masa ketidakpastian konsumen, merek Kirkland Signature kami memiliki posisi unik untuk memberikan kualitas dan nilai terbaik kepada anggota kami." Selain itu, perkiraan rata-rata pendapatan rumah tangga anggota Costco adalah $100.000, membuat perusahaan ini kurang rentan terhadap pemotongan belanja konsumen selama perlambatan ekonomi. Dengan tingkat perpanjangan yang kuat, peningkatan penjualan dan pendapatan, serta basis anggota yang makmur, Costco memiliki posisi yang baik, terlepas dari apa pun yang terjadi pada ekonomi.

Ketika menginvestasikan $1.000 ke dalam salah satu saham ini, kesabaran adalah kunci utama. Baik Nvidia maupun Costco akan menghadapi pasang surut di sepanjang jalan. Namun, dengan strategi "buy and hold" atau memegang saham untuk jangka panjang, investor memberikan diri mereka kesempatan terbaik untuk membangun kekayaan yang berkelanjutan dan signifikan. Kedua perusahaan ini, meskipun beroperasi di sektor yang berbeda, menunjukkan karakteristik fundamental yang kuat yang menjadikannya pilihan menarik bagi investor yang mencari pertumbuhan dan stabilitas.