Reversal Harga Solana: SOL Menguat Menuju $160, Peluang Investasi Kripto

Dinamika pasar aset kripto senantiasa menarik perhatian, terutama di kalangan investor Indonesia yang semakin melek digital. Baru-baru ini, Solana (SOL) kembali menjadi sorotan setelah menunjukkan tanda-tanda pembalikan harga yang signifikan. Setelah periode tekanan di bulan sebelumnya, SOL kini berhasil bergerak naik, memicu optimisme di kalangan analis dan pelaku pasar yang melihat potensi kenaikan hingga $160. Pergerakan ini tidak terlepas dari berbagai indikator on-chain dan aktivitas di pasar derivatif yang menunjukkan peningkatan kepercayaan.

Kebangkitan Solana: Sinyal Reversal Harga yang Menjanjikan

Pada hari Selasa, pergerakan harga SOL mengalami kenaikan yang substansial, memberikan indikasi awal adanya pergeseran tren. Para trader dan investor jeli telah mengidentifikasi momen ini sebagai peluang, mendorong token kembali mendekati area resistansi kunci. Solana saat ini diperdagangkan di sekitar $136 di berbagai bursa utama, sebuah level yang berhasil dicapai setelah memantul kuat dari zona dukungan yang telah lama diperhatikan. Fenomena ini menarik minat luas, terutama bagi investor di Indonesia yang selalu mencari aset kripto dengan potensi pertumbuhan yang solid.

Menurut para analis, pergerakan naik ini tampaknya merupakan pembalikan jangka pendek, yang didukung oleh aktivitas yang stabil di pasar derivatif. Setelah menghabiskan sebagian besar bulan November di bawah tekanan jual, pasar kripto secara keseluruhan, termasuk SOL, kini mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Minat dan posisi trading kembali meningkat, mengindikasikan bahwa investor mulai kembali mengakumulasi aset ini. Ini adalah perkembangan positif yang memberikan harapan setelah periode konsolidasi yang cukup panjang, sejalan dengan optimisme pasar kripto global yang seringkali diikuti oleh Indonesia.

Derivatif dan Aktivitas On-Chain: Indikator Kepercayaan Investor

Volume Perdagangan Melonjak: Data Coinglass dan DeFiLlama

Salah satu pendorong utama di balik kebangkitan Solana adalah lonjakan aktivitas di pasar derivatif. Data dari Coinglass menunjukkan bahwa open interest berjangka (futures open interest) Solana kini mencapai sekitar $7,0 miliar. Selain itu, volume perdagangan berjangka dalam 24 jam terakhir tercatat sekitar $19 miliar, sebuah angka yang mengesankan. Tidak hanya itu, volume perdagangan spot harian juga melampaui $1 miliar. Angka-angka ini secara kolektif mengindikasikan bahwa para trader mulai kembali berpartisipasi aktif setelah beberapa hari perdagangan yang lambat dan bergejolak. Peningkatan likuiditas ini menunjukkan adanya peningkatan kepercayaan dan partisipasi di ekosistem Solana.

Selain itu, data dari DeFiLlama menguatkan narasi positif ini dengan menunjukkan bahwa total nilai terkunci (Total Value Locked/TVL) di jaringan Solana berada di kisaran $8,878 miliar. Angka TVL yang kuat ini mengindikasikan bahwa likuiditas di berbagai protokol utama Solana tidak memudar, bahkan cenderung stabil. Volume DEX (Decentralized Exchange) Solana dalam 24 jam terakhir mencapai sekitar $1,795 miliar, sementara volume kontrak berjangka perpetual berada di angka $1,869 miliar. Gabungan angka-angka ini jelas menunjukkan penggunaan yang konsisten dan kuat baik di pasar spot maupun derivatif Solana, mencerminkan ekosistem yang aktif dan berkembang pesat, sebuah faktor penting bagi investor institusional maupun ritel di Indonesia.

Analisis Teknis dan Proyeksi Harga Solana

Dukungan Kritis dan Potensi Kenaikan

Jaringan Solana sedang berusaha mencari pijakannya kembali setelah periode penjualan yang cukup panjang. Analis kripto terkemuka, Daan Crypto, baru-baru ini membagikan grafik yang menggarisbawahi level-level penting yang diperhatikan oleh para trader. Ia menyatakan, "SOL telah berada dalam kemerosotan besar. Namun dengan tanda-tanda kehidupan pertama dari beberapa meme SOL, dan SOL yang berada di dukungan timeframe tinggi, itu menarik perhatian saya." Pernyataan ini menunjukkan bahwa meskipun ada tekanan jual, ada fondasi yang kuat yang menahan harga Solana.

Grafik yang dibagikan Daan menunjukkan Solana sedang menekan area dukungan kunci yang telah bertahan berkali-kali di masa lalu. Pada grafik 3 hari, SOL telah masuk ke zona permintaan timeframe tinggi yang luas antara $118 dan $130. Area ini telah memicu pantulan kuat beberapa kali di tahun 2024 dan awal 2025. Fakta bahwa harga saat ini bertahan tepat di atas blok dukungan hijau ini setelah penurunan tajam mengindikasikan bahwa pembeli secara aktif masuk untuk melindungi level ini. Ini adalah sinyal bullish yang penting, menunjukkan bahwa minat beli masih ada pada level harga ini.

Target Resistance Berikutnya: Menuju $155 dan $160

Meskipun SOL sempat ditolak dari zona ini selama pullback terakhir, pergerakan yang jelas kembali di atasnya akan menggeser momentum dan membuka jalur untuk kenaikan lebih lanjut. Di atas level $145, resistansi berikutnya yang jelas berada di dekat $155. Level ini selaras dengan cluster volume lainnya dan garis putus-putus putih pada grafik Daan. Ia menambahkan bahwa jika SOL berhasil ditutup di atas zona ini, "area ~$155 akan menjadi target berikutnya." Proyeksi ini memberikan gambaran yang jelas tentang potensi target harga bagi para investor.

Meskipun tren yang lebih luas mungkin masih menunjukkan kelemahan, tanda-tanda dukungan pertama mulai muncul. Reaksi kecil ini belum mengkonfirmasi pergeseran penuh, tetapi mereka membuka ruang untuk potensi rebound dalam beberapa minggu mendatang. Bagi investor di Indonesia, memantau level-level kunci ini dan volume perdagangan akan menjadi sangat penting untuk membuat keputusan investasi yang terinformasi. Potensi Solana untuk mencapai kembali level $160 tidak hanya akan menjadi kemenangan bagi pemegang SOL, tetapi juga indikasi positif bagi kesehatan pasar kripto secara keseluruhan.